Cara Belajar Wordpress

Cara Belajar Wordpress

Cara 7.2 – Menggunakan Username dan Password yang Unik

Admin adalah username standar yang dibuat oleh WordPress saat berlangsungnya instalasi. Username ini harus Anda ubah karena akan menambahkan proteksi yang berlapis ke informasi login Anda. Bayangkan jika ada seseorang yang mengetahui password Anda, tetapi tidak dengan usernamenya. Alhasil, orang tersebut tetap tidak bisa mengakses dashboard Anda karena username tidak diketahui. Dengan tetap mempertahankan admin, akan memberikan peluang bagi hacker. Oleh karena itu, Anda harus menggantinya.

Ketika membuat password, pastikan untuk memasukkan nomor, huruf kapital, dan simbol khusus. Jika Anda mengalami kesulitan mengingat password, Anda dapat meyimpannya di tool seperti Last Pass. Tool ini sangat membantu Anda dalam mengingat password yang berbeda-beda sembari Anda memilah password berdasarkan tingkat kesulitan.

Cara Membuat Menu di WordPress

Berlangganan Lebih banyak video tutorial! Hostinger Indonesia

Anggap saja saat ini Anda sedang membuka website Hostinger. Di sana Anda melihat berbagai menu, mulai dari Hosting, Domain, hingga Harga. Nah, menu-menu ini dibuat untuk mempermudah Anda dan pengunjung lainnya dalam melihat dan menjelajahi informasi apa saja yang ada di website kami. Anda pun tak perlu membuka halaman situs satu per satu sampai menemukan yang dicari.

Di video ini, kami akan membahas cara membuat menu navigasi di WordPress. Pembuatannya mudah, kok, dan tidak memakan waktu sampai berhari-hari. Yuk, siapkan komputer/laptop Anda dan mulai ikuti cara kami. Selamat mencoba ☺️

Aku Agil, YouTube Content Creator di Hostinger Indonesia. Passion-ku di bidang videografi dan sinematografi, dengan membuat video dapat mendokumentasikan sebagian dari hidupku. Melalui artikel dan tutorial ini, Agil ingin sharing tentang teknologi seperti website, blog, WordPress, domain, hosting, dan lainnya.

Hi DomaiNesians! WordPress telah digunakan hampir untuk semua blog dan website di dunia. Bahkan sebagian customer DomaiNesia pun juga memanfaatkan WordPress sebagai platform untuk membangun website pribadi, website sekolah ataupun toko online. Nah, pada panduan kali ini akan dijelaskan cara optimasi website WordPress agar lebih cepat. Apakah bisa? Tentu saja bisa. Dengan kehadiran plugin di WordPress, hal tersebut dapat mempermudah kamu dalam membuat website menjadi lebih cepat.

Sebelum masuk ke cara optimasi website WordPress, pastikan kamu sudah:

Cara 6 – Mengoptimalkan Performa WordPress

Di tutorial cara membuat WordPress ini, Anda telah mengetahui cara menginstall dan menggunakan WordPress untuk membuat dan mengolah sendiri website Anda.

Seiring dengan berkembangnya WordPress Anda, maka jumlah teks, gambar, code serta file media lainnya juga akan bertambah. Website yang lebih besar berarti membutuhkan waktu lebih lama untuk load. Untuk menghindari slow response di WordPress, pengoptimalan harus dilakukan.

Langkah ini akan membuat halaman web Anda load dengan cepat dan efisien. Dengan demikian, pengunjung web akan puas dan akan kembali mengunjugi situs Anda. Setiap orang pasti pernah mengalami slow website, setidaknya beberapa kali.

Mereka akan merasa frustasi saat menunggu website yang masih terus load. Oleh karena itu, meluangkan waktu untuk memperbaiki  kecepatan WordPress merupakan langkah yang tepat. Hal terbaik dari WordPress adalah CMS ini mudah dioptimalkan dikarenakan tersedianya sejumlah plugin dan tool.

Anda dapat membuat WordPress bekerja lebih cepat tanpa harus memiliki pengetahuan apa pun tentang WordPress. Kami akan membahas tentang teknik pengoptimalan WordPress  yang akan menaikkan kecepatan website Anda.

Bagaimana Cara Mengurutkan Menu Drop-Down di WordPress?

Untuk mengubah urutan item dalam menu drop-down WordPress, buka Appearance (Tampilan) → Menus (Menu). Kemudian, pilih menu, seret item yang diinginkan ke posisi barunya, buat submenu dengan menyeret item ke kanan, lalu simpan perubahan Anda.

Cara 4 – Menginstall Plugin WordPress

Tujuan utama plugin WordPress adalah meningkatkan fungsi WordPress. Hanya dengan menginstall dan mengaktifkan plugin, Anda dapat menambahkan fitur baru ke situs WordPress tanpa memasukkan code apa pun.

Ada ribuan plugin gratis dan berbayar yang dirancang untuk berbagai tujuan: mulai dari media sosial hingga keamanan (security). Oleh karena itu, tentu saja Anda harus mencari plugin yang sesuai dengan kebutuhan.

Menginstall plugin WordPress merupakan pekerjaan yang sederhana bahkan untuk pemula. Plugin yang bersifat gratis dan freemium tersedia di direktori plugin WordPress.org.

Sama seperti tema, plugin dapat diinstal menggunakan installer WordPress yang telah terpasang. Untuk menginstall plugin WordPress, klik tombol Add New di bawah Plugins dan ketikkan nama plugin yang ingin Anda install di kolom pencarian. Klik tombol Install, kemudian klik tombol Activate.

Ada ribuan plugin WordPress premium (berbayar) yang tidak dapat diinstall dari direktori resmi plugin WordPress. Jika membeli plugin premium, Anda harus menginstallnya di WordPress secara manual. Prosesnya hampir sama dengan menginstall tema.

Untuk mulai menginstall plugin, klik tombol Add New di bawah Plugins dan klik Upload Plugin. Pilih plugin archive dan upload. Terakhir, install dan aktifkan plugin. Untuk lebih jelasnya, baca tutorial ini.

Optimasi konten statis Anda

Pertama-tama, kompres konten statis Anda menggunakan gZip. File yang sudah dikompres tentu memiliki ukuran yang lebih kecil, ini akan membantu website Anda untuk loading lebih cepat.

Kedua, untuk meringankan beban pada server Anda, Anda juga bisa menggunakan CDN. Static resources Anda seperti gambar, scripts, dan file CSS, akan disajikan langsung dari Content Delivery Network yang sudah dioptimasi dari seluruh dunia – biasanya dari server yang paling dekat dengan pengunjung Anda. Salah satu CDN yang terkenal adalah Cloudflare . Jika Anda menggunakan plugin caching, jangan khawatir karena Cloudflare bekerja dengan caching.

Cara 3.2 – Membuat Halaman Baru

Untuk membuat halaman baru di WordPress, buka Add New di bawah menu Pages atau klik tombol New -> Page di toolbar atas.

Halaman Add New memiliki teks editor WYSIWYG yang sama dengan Posts. Dengan demikian, proses memasukkan dan memformat teks sama.

Terdapat Pages yang tidak memiliki meta box Tags dan meta box Categories. Namun, Pages tersebut memiliki box Page Attributes. Di box ini, Anda dapat mengubah urutan halaman serta membuat parent pages. Box ini berguna jika Anda memiliki beberapa halaman di bawah satu parent page.

Optimasi tema website Anda

Kebanyakan orang memang memilih tema website yang dapat menarik perhatian pengunjung dan kadang tanpa disadari kita memilih tema website dari segi visualnya saja. Padahal tema juga berpengaruh pada kecepatan loading website kita juga loh.

Pastikan bahwa Anda menggunakan tema yang cepat. Tema yang memiliki banyak fitur dan pilihan memang dapat mempermudah proses pengaturan layout Anda tetapi server dan browser akan bekerja lebih keras. Beberapa tema WordPress memiliki ukuran dalam megabytes. Ini tentunya menambah waktu loading website Anda.

Cara Install WordPress di cPanel dengan Mudah untuk Pemula

1 September 2023 2 min read

WordPress adalah salah satu CMS atau platform website yang sangat user friendly untuk digunakan.

Karenanya, WordPress menjadi CMS dengan pengguna terbanyak hingga artikel ini dipublikasikan, menurut W3Techs.

Apabila Anda memutuskan untuk membuat website atau blog dengan WordPress, maka Anda perlu memahami cara pemasangannya.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memasang WordPress, misalnya melalui DirectAdmin yang juga pernah dibahas pada artikel lainnya.

Kali ini, Anda akan mempelajari cara install WordPress di cPanel. Jadi, pastikan Anda tidak melewatkannya, ya!

Cara 7.1 – Terus Mengupdate WordPress

Salah satu faktor terpenting dalam mengamankan WordPress adalah selalu mengupdate dan menggunakan versi terbaru WordPress, tema, dan plugin. Kebanyakan update, termasuk security tweak, memperbaiki vulnerability dan mencegah sistem WordPress sehingga tidak dieksploit di versi terbaru. Practice paling umum di antara hacker adalah memanfaatkan halaman web yang menggunakan versi lama WordPress dengan vulnerability yang dikenal. Secara standar, WordPress otomatis diupdate setelah versi terbarunya dirilis. Akan tetapi, versi terbaru tersebut tidak selalu langsung berfungsi atau tidak aktifnya fitur di beberapa host. Umumnya, ketika versi terbaru WordPress rilis, notifikasi akan muncul di atas Dashboard Anda Anda bisa mengupdate tema dan plugin via Dashboard -> Updates.